Tugas Testing dan Implementasi Sistem *

Selasa, 29 April 2014


NAMA: Rinanda Nur Rizki
NPM   : 15110979
KELAS: 4KA21
  • Selenium



Perangkat lunak open source untuk test otomatis aplikasi web dengan kualitas yang baik. Script untuk melakukan test di selenium dapat berjalan di browser (menggunakan selenium IDE) atau dari JUNit  atau NGUnit (menggunakan selenium RC) selenium menawarkan tiga kombinasi yang dapat digunakan secara kombinasi dengan isolasi atau kombinasi untuk menciptakan tes otomatis secara komplit, cocok untuk aplikasi website.


  1. Selenium Core : pada selenium core, script test (biasanya dalam HTML) dan test secara keseluruhan ditulis dengan Javascript akan diupload  pada server web yang sama dengan aplikasi yang akan di test.
  2. Selenium IDE : Plugin firefox termasuk juga di dalamnya selenium core. Tools ini dapat digunakan untuk merekam, test edit dan debug di browser . Tools ini cocok buat pemula. Test dapat dibuat pada format xml dan html. Untuk menjalankan tools ini memerlukan selenium remote control.
  3. Selenium Remote Control : Dengan remote control, user dapat mengembangkan test cases dan test suite di Java (yang support JUnit dan NGUnit), PHP, ruby, phyton, perl dan dot net. Untuk melakukan ini membutuhkan keahlian dalam setting dan penggunaa
  4. Selenium Grid: Solusi Selenium-RC untuk scale test suite yang besar atau yang dilakukan di environment yang berbeda. Dengan Selenium Grid, beberapa Selenium-RC dapat berjalan pada sistem operasi dan konfigurasi browser yang berbeda; Tiap test yang dijalankan akan me-register ke suatu hub. Ketika test dikirim ke hub, test ini akan diredirect ke selenium-RC yang tersedia. Sehingga testing dapat dilakukan secara parallel.

 Metode Testing
Selenium khusus dibuat untuk menjalankan functional test pada aplikasi berbasis web. Functional test yang dilakukan langsung pada tampilan web melalui browser, tanpa menguji/melihat kode yang ada dibelakangnya baik itu kode pada server(PHP), maupun kode di client(javascript) oleh karena itu semua tipe selenium hanya dapat mengimplementasikan test yang bersifat black-box. Hal ini berarti test-case yang dihasilkan dari metode black-box testing yang telah disebutkan diatas, dapat digunakan atau ditranslasikan kedalam format selenese untuk kemudian dieksekusi oleh Selenium.

Sumber : http://blog.taragana.com/index.php/archive/top-10-free-web-application-testing-tools-software/

0 komentar:

Posting Komentar

Pages