cyber citizen

Senin, 29 November 2010

Nama        : Rinanda Nur Rizki
Kelas         : 1KA21
NPM          :15110979
cyber citizen

            Situs jejaring sosial kalau menurut saya adalah sebuah wabsite tempat semua orang baik dari seluruh dunia atau dari Indonesia saja berkumpul untuk saling bicara, saling memberi informasi, dan saling berbagi satu sama lain. Contoh situs jejaring sosial di dunia pada umumnya dan khusunya di Indonesia sangat banyak, namun saya akan mengambil satu contoh situs jejaring sosial yang sangat terkenal yaitu Facebook.
             Sebelum kita membicarakan Facebook lebih jauh lebih baik kita melihat apakah facebook itu dan sedikit sejarah mengenainya yang saya kutip dari crunchbox.com. Facebook adalah salah satu situs jaringan sosial terbesar di dunia dengan pengguna mencapai 500 juta orang lebih. Facebook didirikan oleh Mark Zuckererg pada tahun 2004 bulan Febuari sebagai jaringan eksklusif untuk mahasiswa Harvard. Itu(Facebook) merupakan sebuah sukses besar: dalam 2 minggu 50% sekolah diwilayah Boston memulai permintaan terhadap jarngan Facebook. Zuckerberg segera merekut teman-temannya Dustin Moskowiz dan Chris Hughes untuk membantu membangun jaringan Facebook, dan dalam waktu 4 bulan Facebook menambah lagi jaringan untuk 30 perguruan tinggi.
            Ide asli untuk istilah Facebook berasal dari SMA Zuckerberg dul (Philips Exeter academy). Facebook Exeter disebarkan keseluruh murid untuk dapat saling mengenal teman sekelasnya pada tahun tersebut. Bentknya adalah berupa buku sampai Zuckerberg membawanya kedalam internet.
            Di Indonesia, Facebook digunakan sebagai sarana untuk berteman, ngobrol, dan berteman, sampai dengan penyalahgunaannya. Oleh karena itu maka saya akan membahas sisi posotif dan negatif dari facebook
Sisi Positif Facebook
 Semua hal di dunia pasti memiliki kedua belah sisi baik positif maupun negatif. Begt juga halnya dengan Facebook yang memiliki sisi positif dan negatif. Pertama-tama saya akan membahas Facebook dari sisi Positif. Berikut ini adalah poin-poin positif dari Facebook :
*      Tempat berbagi informasi
*      Tempat berkumpul dengan teman lama
*      Tempat mencari teman baru
*      Tempat pemasangan iklan



Tempat berbagi informasi
Facebook merupakan tempat berbagi informasi yang cukup efektif. Hal ini dikarenakan karena Facebook mempunyai fitur ang cukup canggih seperti auto-Update dan Realtime chatting. Disamping Facebook juga dapat menampung informasi yang terus Update sehingga orang lainpun dapat melihat informasi tersebut hanya dengan memiliki akun Facebook. Selain itu bagi pemilik akun Facebook yang malas login ke Facebook dapat mendapatkan Update dari akun lainnya seperti Yahoo, Twitter dll.
Dalam hal berbagi informasi Fungsi dari facebook ini termasuk hal yang positif. Hal ini dikarenakan facebook diakses semua orang sehingga informasi juga dapat diakses semua orang dan dapat diperbaharui setiap orang, setiap saat. Hal ini sangat baik karena selain informasi yang diberikan gratis juga prinsip dari informasi tersebut adalah untuk berbagi (Share without charge) tanpa biaya.
Tempat berkumpul dengan teman lama
             Mungkin anda dimasa SMP atau SMA mempunyai seseorang yang anda kasihi, namun sekarang orang itu entah dimana. Nah dengan Facebook anda dapat kembali menemukan sang cinta pertama anda. Sisi positif dari Facebook adalah anda dapat menyambung kembali tali silaturrahim yang mungkin sempat terputus dikarenakan anda kehilangan kontak , atau karena sebab apapun. Karena moto dari acebook sendiri adalah “Facebook membantu Anda terhubung dan berbagi dengan orang-orang dalam kehidupan Anda.”.
             Bertemu dengan teman lama adalah hal yang sangat menyenangkan, apalagi jika bertemu orang yang sangat anda cintai. Namun jika terhalang jarak pasti seseorang akan berfikir 2 kali untuk bertemu. Namun dengan Facebook anda tidak perlu pikir lagi, karena anda dapat ngobrol dengan Facebook tanpa perlu bertemu dengan orangnya.
Tempat mencari teman baru
             Dengan Facebook anda dapat terhubung dengan teman baru baik di Indonesia ataupun dibelahan bumi yang lain. Bagi anda yang suka mencari teman Facebook lah tempat yang tepat.
             Tempat mencari teman menurut saya hal yang positif dikarenakan hal tersebut dapat memperluas wawasan pergaulan kita sehingga kita tidak menjadi katak dalam tempurung. Dengan bergaul dengan orang lain kita dapat mengetahui adat istiadat mereka, kebiasaan mereka, tradisi, pola pikir, serta banyak hal yang dapat kita ketahui dengan bergaul dengan orang lain. Dengan bergaul juga kita dapat membentuk jaringan kerja dan kemitraan.
             Sewaktu saya masih SMA saya pernah diberitahukan oleh guru saya sebuah wejangan yang bunyinya kurang lebih sebagai berikut “Kamu ketika sudah kuliah, maka kamu usahakan mempunyai banyak teman. Karena jika kamu punya banyak teman, maka kamu mempunyai banyak jaringan. Karena ika kamu selesai kuliah nanti, maka mungkin kamu akan sulit mencari pekerjaan dan temen-teman lamamulah yang dapat membantumu”.
             Jadi intinya pada bagian ini adalah Facebook membantu mengasah kemampuan anda dalam ber-social networking. Kemampuan inilah yang dapat membantu anda menjemput masa depan anda yang lebih baik selain kemampuan anda yang anda pelajari di kampus (Hardskill). Softskill sekalipun erperan sedikit dalam kehidupan namun hal itu (softskill) adalah hal yang essensial. Maksudnya Softskill sekalipun tidak diajarkan dan materinya sedikit namun sangat diperlukan. Hal itu dikarenakan Softskill berfungsi sebagai backup atas Hardskill yang kita punya. Tanpa Softskill maka Hardskill yang kita punya tak akan mempunyai dampak yang banyak, karena kita tidak dapat emanfaatkannya secara maksimal.
Tempat promosi iklan
             Facebook menjadi salah satu tempat yang cocok untuk memasang iklan. Hal ini dikarenakan anggota Facebok yang banyak dan juga siapapun dapat membuat iklan yang anda buat. Saya memasukan hal ni sebagai hal yang positif dikarenakan jika anda seorang mahasiswa dan sudah mempunyai sebuah produk, maka anda dapat memasarkannya kepada ornag lain melalui Facebook. Hal ini sangat menguntungkan karena banyak orang yang menggunakan akun Facebook sehingga iklan Yng anda buat dapat dengan mudah terlihat oleh banyak orang.
             Hal ini saya masukkan kedalam hal positif karena hal tersebut dapat menjadi pelajaran yang berguna bagi kita semua dimasa depan. Dalam hal mempromosikan produk, maka seseorang dituntut keberaniannya untk mempromosikan produk tersebut. Dan hal itu masuk ke arah softskill lagi. Karena agar ora lain tertarik untuk membeli barang yang dijual maka kepandaian merangkai kata lah yang dibutuhkan. Selain merangkai kata, kepandaian meyakinkan orang juga diperlukan untuk membuat orang lain membeli produk tersebut.
Dari uraian di atas erlihat bahwa kebakan dari acebook terdapat pada hal socal networking. Bagi seorang mahasiswa social-Networking sangatlah penting untuk karir dimasa depannya. Hal tersebut karea social-Networking membantu mahasiswa melatih kemampuannya yang tidak diajarkan dalam pertemuan di kampus ataupun dalam pelajaran lainnya. Social-Neworking melatih kemampuan softskill mahasiswa gar dapat berkembang.
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, bahwa softskill berfungi sebagai backup seorang mahasiswa disamping hardskill yang ia miliki. Jika mahsiswa memiliki hardskill yang cukup, namun softskill nya tidak mendukung, maka bisa kemungkinan si mahasiswa tersebut sult mendapat pekerjaan. Hal ini disebabkan mahasiswa yang mempunyai hardskill memiliki kemampuan atas bidangnya, namun jika ia tidak memiliki softskill, maka kehardskill yang ia punya tak bisa ia perlihatkan dengan baik karena softskill yang ia punya.
Kembali lagi ke masalah Facebook yang tadi, uraian di atas baru memperlihatkan sisi baik dari Facebook. Sekarang yang akan dibahas berikutnya adalah sisi negatif dari Facebook.
Mungkin sebagian besar orang menganggap Facebook adalah penyebab meningkatnya angka kriminalitas di Indonesia. Namun kebenaran dari peryataan tersebut masih belum bisa di buktkan. Berikut ini adalah sisi negatif dari adanya Facebook bagi pelajar dan remaja dan anak :
*      Tak acuh pada sekitarnya
*      Kurang sosialisai dengan lingkungan
*      Boros uang
*      Mengganggu kesehatan
*      Berkurangnya waktu belajar
*      Kurang perhatian untuk keluarga
*      Tersebarnya data pribadi
*      Mudah menemukan hal berbau pornografi
*      Rawan terjadi perselisihan
*      Rawan penipuan

Tak acuh pada sekitarnya
             Bagi sorang yang sudah kecanduan Facebook terlalu asyik dengan dunianya sendiri sehingga tidak peduli dengan oran lain disekitar lingkungannya dan lingkungannya sendiri. orang yang telah kecanduan facebook sering mengalami hal ini. Tidak peduli dengan lingkungan sekitar, dunianya berubah menjadi dunia facebook. Dalam kasusu ini orang yang enggan untuk memperdulikan orang dan lingkungan sekitar sering disebut apathis. Terkadang juga disebut sebagai sikap Anti Sosial bagi beberapa orang.
             Sikap inilah yang dapat membuat kemampuan softskill seseorang menurun. Hal ini karena seseorang yang hanya duduk didepan komputer atau hanya membayangkan tentang Facebook sering enggan untuk mengetahui keadaan sekitar. Sehinga yang ada dalam pikirannya hanyalah Facebook’
Kurang sosialisai dengan lingkungan
Ini dampak dari terlalu sering dan terlalu lama bermain facebook. Ini cukup mengkhawatirkan bagi perkembangan kehidupan sosial si anak. Mereka yang seharusnya belajar sosialisai dengan lingkungan justru lebih banyak menghabiskan waktu lebih banyak di dunia maya bersama teman teman facebooknya yang rata rata membahas sesuatu yang nggak penting. Akibatnya kemampuan verbal si anak menurun. Tentu yang dimaksud autis di sini bukan dalam arti yang sebenarnya. Pada anak yang belum mencapai umur 13 tahun sebaiknya jangan dulu diperkenalkan kepada Facebook atau kalau misalnya sudah mengenal Facebook paling tidak orang tuanya dapat mengawasi anaknya bermain Facebook.
Hal ini perlu dilakukan karena anak yang masih dibawah 13 tahun suka menganggap bahwa Facebook itu sama dengan dunia nyata dan teman yang dikenalnya adalah baik. Dalam hal ini peran orang tua selain pengawas juga sebagai timer. Maksudnya adalah bahwa orang tua harus memperhatikan sudah berapa lama anaknya bermain Facebook serta menyuruh anaknya jika sudah mulai melebihi jam mainnya.
Boros uang
Akses internet untuk membuka facebook jelas berpengaruh terhadap kondisi keuangan (terlebih kalau akses dari warnet). Dan biaya internet di Indonesia yang cenderung masih mahal bila dibanding negara negara lain (mereka sudah banyak yg garatis). Ini sudah bisa dikategorikan sebagai pemborosan, karena tidak produktif. Lain soal jika mereka menggunakannya untuk kepentingan bisnis. Dampak boros ini adalah dampak yang nyata bagi kebanyakan masyarakat Indonesia.
Selain boros bagi orang yang secara finansial mampu, Facebook juga boros bagi orang yang secara finansial kurang mampu. Hal tersebut diakibatkan bagi orang yang tidak punya koneksi internet di rumahnya sendiri akan terus main ke tempat yang namanya warnet. Bayangkan saja harga warnet di Jakarta untuk online rata-rata Rp.5000 per jam. Jika seorang anak main di warnet dengan lama main 2 jam selama 1 bulan maka biaya yang dihabiskan untuk internet saja bisa mencapai Rp.300.000 sebulan. Karena itu jelas Facebook bagi keluarga yang secara finansial kurang mampu merupakan sebuah pemborosan.
Mengganggu kesehatan
Terlalu banyak nongkrong di depan monitor tanpa melakukan kegiatan apa pun, tidak pernah olah raga sangat beresiko bagi kesehatan. Penyakit akan mudah datang. Telat makan dan tidur tidak teratur. Obesitas (kegemukan), penyakit lambung (pencernaan), dan penyakit mata adalah gangguan kesehatan yang paling mungkin terjadi. Selain penyakit lambung penyakit lain yang datang adalah penyakit mata yaitu Miopi, atau mata min. Miopi dapat terjadi karena mata melihat layar terus tanpa istirahat.
Berkurangnya waktu belajar
Ini sudah jelas, terlalu lama bermain facebook akan mengurangi jatah waktu belajar si anak sebagai pelajar. Bahkan ada beberapa yang masih asyik bermain facebook saat di sekolah. Ini menurut saya adalah dampak yang paling jelek untuk kecerdasan si anak. Jika waktunya dia sekolah namun di sekolah ia masih bisa OL (On-Line) maka kedatangannya ke sekolah tersebut bisa dibilang sia-sia. Hal ini terjadi karena hanya badannya saja yang ada di sekolah, namun jiwa dan pikirannya lagi ada di Facebook.
Kurang perhatian untuk keluarga
Keluarga di rumah adalah nomor satu. Slogan tersebut tidak lagi berlaku bagi para facebookers. Buat mereka temen temendi facebook adalah nomor satu. Tidak jarang perhatian mereka terhadap keluarga menjadi berkurang. Hal ini diakibatkan karena orang yang kecanduan Facebook umunya merasa bahwa keluargannya kurang menarik dibandingkan duniannya di Facebook. Sehingga si pecandu merasa bahwa keluarganya membosankan dan tidak perlu dipedulikan.
VII. Tersebarnya data pribadi
             Beberapa facebookers memberikan data data mengenai dirinya dengan sangat detail. Biasanya ini untuk orang yang baru kenal internet hanya sebatas facebook saja. Mereka tidak tahu resikonya menyebarkan data pribadi di internet. Ingat data data di internet mudah sekali bocor, apalagi facebook yang gampang sekali di hack! Hal tersebut memang benar adanya karena teman saya sendiri pernah mengalami kasusnya.
             Dengan mudahnya Facebook di Phising (Hack) maka masuknya konten yang tidak sesuai atau pun tidak Valid dengan yang kita muliki dapat dengan mudah terjadi (misal : video porno, foto pribadi, dll)
VIII. Mudah menemukan hal berbau pornografi
Mudah sekali bagi para facebookers menemukan sesuatu yang berbau porno dan esex esex. Karena kedua hal itu yang paling banyak dicari di internet dan juga paling mudah ditemukan. nah, inilah fakta tidak dewasanya pengguna intenet Indonesia. Hanya mengguankan internet untuk mencari konten "berlendir". Di facebook akan sangat mudah menemukan grup sex, grup tante kesepian, grup cewek (maaf) bispak dsb.
Menurut saya sendiri, hal ini adalah hal yang paling ditakutkan seorang ibu yang anaknya menjadi pecandu Facebook. Sebabnya adalah tidak lain karena sifat dari Facebook sendiri adalah berbagi (Share without Fee) sehingga siapapun yang masuk kedalam grup tersebut dapat melihat seluruh isi konten tersebut. Hal inilah yang perlu kita sadari dan perlu kita cegah kepada anak-anak kita.
IX. Rawan terjadi perselisihan
Tidak adanya kontrol dari pengelola facebook terhadap para anggotnay dan ketidak dewasaan pengguna facebook itu sendiri membuat pergesekan antar facebookers sering sekali terjadi.Contoh paling
fenomenal adalah kasusnya "Evan Brimob" beberapa waktu lalu. Kalao kamu nggak tahu Evan Brimob, beeuuh, ketinggalan berita nih..! Evan Brimob adalah seorang anggota kepolisian yang baru kenal facebook. Silakan dicari aja di google mengenai Evan Brimob dengan statementnya yang kontroversi: "Polisi nggak butuh masyarakat".
Ini adalah salah satu keburukan Facebook yang paling buruk. Maksudnya adalah karena Facebook seseorang dapat dianggap bodoh dan tidak tahu etika. Banyak pengguna Facebook yang tidak tahu etika menulis di situs yang sifatnya jejaring sosial. Yang perlu diperhatikan ketika menulis di situs jejaring sosial adalah jangan menulis hal berbau SARA, perkataan yang kurang sopan, bersifat menghina, berupa fitnah, dan masih banyak lagi larangan yang ada. Oleh karena itu maka kita harus berhati-hati menulis sesuatu di situs jejaring sosial karena situs tersebut bagaikan sebuah TV, yaitu dapat dilihat siapa saja dan dimana saja.
X. Rawan penipuan
Seperti media media lainnya, facebook juga rawan terhadap penipuan. Apalagi bagi anak anak yang kurang mengerti tentang seluk beluk dunia internet. Bagi si penipu sendiri, kondisi dunia maya yang serba anonim jelas sangat menguntungkan. Dampak buruk dari penipuan sendiri lebih besar kepada kerugian materil yang diderita apalagi bagi orang yang bisa dibilang awam. Oleh karena itu waspadalah jika anda gemar bermain di Facebook berhati-hatilah jika menemukan sebuah pengumuman yang sifatnya “Too Good To Be True”.
 Namun hal yang saya uraikan dari gen22.blogspot.com tadi masih dalam tingkatan untuk remaja dan anak. Secara umum dampak Facebook yang lebih besar adalah meningkatkan angka kriminalitas baik di Indonesia maupun di dunia. Berikut adalah daftar rentetan kejahatan yang menjadikan Facebook sebagai inangnya / sarana nya:
Napi Kelas Kakap Beraksi via Facebook
Inggris - Salah seorang narapidana paling berbahaya di Inggris menggunakan Facebook untuk membuat ancaman dan mengatur aksi kejahatan dari dalam penjara.
Narapidana bernama Colin Gunn tersebut mendekam di penjara karena terlibat kasus pembunuhan. Pria 42 tahun ini dianggap sebagai salah seorang pelaku kriminal paling berbahaya di Inggris.
Gunn mendapat hukuman penjara selama 35 tahun. Namun meski berada di dalam penjara, ia tidak berhenti beraksi. Melalui akun Facebook-nya, ia menebar ancaman dan mengatur aksi kejahatan. "Suatu hari nanti aku akan pulang. Aku tidak sabar melihat reaksi ketakutan orang-orang terhadapku," tulisnya dalam Facebook.
Dikutip detikINET dari News.am, Senin (1/2/2010), Gunn yang dijatuhi hukuman empat tahun lalu ini memiliki cukup banyak teman di Facebook, yakni 565 orang. Kini akun tersebut ditutup setelah keberadaannya diketahui aparat.
Sejatinya, di penjara Inggris telah berlaku larangan menggunakan ponsel atau menggunakan situs jejaring sosial. Namun entah bagaimana, Gunn ternyata tetap dapat mengutak atik Facebook.
(dikutip dari : detikinet.com)
Hinaan di Facebook Berujung Bunuh Diri
London - Seorang gadis asal Inggris, Holly Grogan, nekat bunuh diri. Orang tua korban menyalahkan situs jejaring Facebook sebagai penyebab kenekatan buah hatinya yang baru berusia 15 tahun itu.
Pasalnya, aksi maut Grogan yang bunuh diri dengan terjun dari jembatan diduga kuat adalah akibat pelecehan online yang dilakukan teman-temannya via situs jejaring. Pesan-pesan bernada hinaan diposting di account korban sehingga jiwanya tertekan.
Orang tua korban, Steve dan Anita pun memperingatkan akan bahaya pelecehan cyber. Chloe Davis selaku teman korban berkisah bahwa Grogan sebenarnya adalah seorang gadis yang ceria. Namun malangnya, ia jadi target ejekan oleh beberapa teman di sekolahnya.
"Gadis-gadis itu terus melecehkannya di Facebook dan meninggalkan komentar penghinaan," tukas Chloe seperti dilansir NYDailyNews dan dikutip detikINET, Selasa (22/9/2009).
Begitu parah hinaan yang datang sehingga akhirnya korban pindah sekolah. Namun di sekolah baru pun, ia tetap mendapat hinaan yang tak kalah kejam. Rupanya, orang yang mengejeknya di sekolah lama memberitahu kawannya di sekolah korban yang baru untuk meneruskan aksi jahat itu.
Ejekan bertubi-tubi ini diduga membuat korban tak kuat menanggungnya dan akhirnya memilih bunuh diri. Orang tua korban pun mengaku sangat kehilangan puterinya yang harus jadi korban pelecehan cyber.
(dikutip dari : detikinet.com)
Di Indonesia sendiri terjadi kasus penculikan yang cukup membuat miris dikarenakan Facebook. Berikut ini adalah beritanya. DV, anak umu 13 tahun ini siswi kelas delapan SMPN Jawa Barat hilang entah kemana. DV yang hilang sejak 05 oktober lalu sampai saat ini belum pulang, dan berdasarkan info yang disampaikan temannya dV pergi karena ada janjian dengan teman yang ia kenal lewat jejaring social facebook.
Isak tangis kedua orang tua dV dan harapan mereka agar dV segera kembali pulang. Selain itu, pihak SMPN juga mengadakan doa setiap harinya, agar dv selamat dan segera pulang kerumah orang tuanya. Kasus lainnya adalah penjualan narkoba lewat Facebook, pemesanan wanita       malam lewat Facebook, dan masih banyak lagi kejahatan lain yang dapat diboncengi oleh Facebook.
Kesimpulan dari pendapat yang di atas
             Facebook dalam sisi positif sangat mendukung kebutuhan fital manusia sebagi mahluk sosial, yaitu berbicara. Kebutuhan berbicara bagi manusia sama seperti kebutuhan makan dan minum. Facebook dalam hal ini dapat menyalurkannya dengan baik. Selain itu Facebook juga memiliki fungsi sebagai Electronic Agoras yaitu sebuah tempat pertemuan yang besar dalam bentuk elektronik.
             Facebook juga membantu manusia terhubung dengan manusia yang lainnya karena hal tersebut memang salah satu dari slogan Facebook. Namun yang lebih penting Facebook juga menjadi sarana membawa berita yang cukup cepat, dan tempat orang untuk saling berbagi.
             Namun disisi lain, Facebook juga membahayakan bagi masyarakat Indonesia. Hal ini karena banyak masyarakat Indonesia yang kurang kedewasaannya dalam menyikapi kemajuan tekhnologi. Facebook terkadang dijadikan tempat untuk saling menghujat, menghina, dan bahkan sebagai sarana untuk berbuat tindakan kriminal.
             Di akhir kata saya ingin memberikan saran kepada masyarakat Indonesia pada umumnya dan diri saya sendiri khususnya agar kita menggunakan Facebook dengan sebaik-baiknya. Janganlah kita menyalahgunakan Facebook untuk tindakan yang tidak terpuji seperti menghina orang lain, sarana kriminal, dan sebagainya. Karena hal tersebut hanya membuat malu diri sendiri dan bangsa dendiri.
Sumber           :

0 komentar:

Posting Komentar

Pages